PT Pertamina Hulu Energi dan Pertamina Patra Niaga Raih Belasan Emas

oleh -

Jakarta – PT Pertamina Hulu Energi selaku Subholding Upstream Pertamina raih sembilan Proper Emas sebuah penghargaan pengelolaan lingkungan dari Kementerian Lingkungan Hidup & Kehutanan Republik Indonesia. Selain itu, ada Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) yang menerima penghargaan Proper Emas, di 11 unit operasi.

“Kami bersyukur, Subholding Upstream berhasil merebut sembilan penghargaan Emas dari target tahun 2021  delapan emas, dan naik tiga dari tahun 2020 lalu yang mencapai enam emas”, ujar Budiman Parhusip, Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi selaku Subholding Upstream Pertamina, Selasa (28/12).

Lebih lanjut, Budiman menambahkan bahwa, Ke sembilan predikat emas yang diraih Subholding Upstream Pertamina tahun ini berasal dari PHE Jambi Merang; PEP Subang Field; PEP Tarakan Field, PEP Sanga Sanga Field; dan JOB Pertamina-Medco Tomori.

Selain itu, PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT) Daerah Operasi Bagian Utara (DOBU), PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM)- Lapangan BSP, PHM Lapangan South Proccessing Unit serta PT Badak NGL.

Bagi kami, tambah Budiman, Proper merupakan salah satu indikator bagaimana komitmen pengelolaan lingkungan dan sosial di sekitar wilayah operasi kami.

“Kami sangat komitmen untuk dapat menjaga kesinambungan aspek operasi dan aspek lingkungan serta sosial. Kami sangat membutuhkan lingkungan dan dukungan sosial untuk dapat beroperasi di suatu wilayah. Ini merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan”, pungkasnya.

Proper adalah program penilaian dari pemerintah kepada perusahaan tentang kinerja perusahaan dalam pengelolaan lingkungan hidup yang diatur dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 3 Tahun 2014 tentang Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup yang dilaksanakan oleh KLHK setiap tahun.

Program Proper adalah salah satu program unggulan KLHK yang dikembangkan sejak 2002 dengan tujuan mendorong tingkat ketaan perusahana dalam pengelolaan lingkungan hidup dan mendorong inovasi dalam pengelolaan sumber daya alam dan pemberdayaan masyarakat di sekitar area operasi perusahaan.

Perusahaan yang memperoleh predikat Proper Emas dinilai telah melaksanakan kegiatan tanggungjawab sosial dan lingkungan di atas kepatuhan.

Sementara Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) termasuk dalam perusahaan yang menerima penghargaan Proper Emas. Proper Emas ini diterima oleh 11 unit operasi yang tersebar di 5 wilayah regional Pertamina Patra Niaga.

Masing-masing, ada di Regional Jawa Bagian Barat, di Fuel Terminal Cikampek dan Fuel Terminal Bandung Group. Kemudian, di Regional Jawa Bagian Tengah, ada di Fuel Terminal Boyolali, Fuel Terminal Maos, Fuel Terminal Rewulu dan Integrated Terminal Semarang,

DiRegional Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara, ada Depot Pengisian Pesawat Udara Ngurah Rai, Bali, Fuel Terminal Tuban, Integrated Terminal Surabaya. Regional Kalimantan ada Depot Pengisian Pesawat Udara Sepinggan, Balikpapan dan Regional Sulawesi ada Depot Pengisian Pesawat Udara Hasanuddin, Makassar.

Menurut Pjs Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengatakan bahwa penghargaan yang diterima ini adalah bentuk keberhasilan perusahaan dalam menjalankan tanggung jawab sosial sekaligus pemberdayaan masyarakat melalui berbagai program Corporate Social Responsibility (CSR).

“Penghargaan 11 PROPER emas ini menggambarkan bahwa pengelolaan Pertamina untuk aspek lingkungan hidup terus memberikan kualitas yang semakin baik, program CSR disusun dengan konsep berkelanjutan, dan inovasi sosial yang spesifik dengan kondisi lingkungan di area lokasi kerja, karakter dan kebutuhan masyarakat sekitar, sehingga dipastikan program CSR memberikan nilai tambah dan mendukung pertumbuhan perusahaan dan juga pembangunan masyarakat dan lingkungan, secara berkesinambungan,” jelas Irto.

Kedepan, Pertamina Patra Niaga akan selalu berkomitmen melaksanakan program CSR yang fokus pada pemberdayaan masyarakat, berkolaborasi dengan masyarakat untuk meciptakan perubahan yang berdampak positif dan berkelanjutan. Pandemi lanjut Irto, bukan menjadi penghambat Pertamina Patra Niaga dalam menjalankan dan terus berkontribusi melalui tanggung jawab sosialnya.

“Meskipun di tengah pandemi, Pertamina Patra Niaga terus memastikan seluruh program tanggung jawab sosial perusahaan berdampak positif bagi masyarakat,” terang Irto.

No More Posts Available.

No more pages to load.