Menyambangi pulau, bukan satu atau dua kali dalam satu tahun dilakukan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi. Ada banyak agenda yang selalu dijalaninya di pulau. Seperti membiasakan diri untuk menjadi Gubernur Kepri, yang harus kerap menyeberang untuk sampai ke Bintan-Tanjungpinang, Karimun, Lingga, Natuna dan Anambas.
Saat Ramadhan kali ini, Rudi, terlihat menyambangi perumahan, kelurahan, kecamatan hingga pulau-pulau di Batam. Ia bersama timnya, berkeliling, melakukan safari ramadhan dan bersilaturahmi dengan masyarakat.
“Hari ini saya datang bersama rombongan, untuk bertemu langsung dengan masyarakat Pulau Air Raja. Kita saat ini sedang gencar membangun demi mewujudkan Batam Kota Baru,” kata Wali Kota Batam, Muhammad Rudi di Pulau Air Raja, Galang, Batam, Kamis (21/3/2024).
Secara pribadi, ia juga menyambangi daerah kabupaten/kota lain di Provinsi Kepri. Seperti ke Bintan, Tanjungpinang dan lainnya. Tentu, tidak ketinggalan pulau-pulau lain, yang masuk wilayah Kota Batam.
Ini menjadi agenda rutin setiap tahun Rudi bersama bawahannya, mulai pejabat Pemko Batam, hingga BP Batam. Ia bersilaturahmi dengan menyambangi masyarakat di pemukiman di pulau-pulau di Batam. Melewati jembatan hingga menyeberangi laut dan menyapa masyarakat yang sudah menunggu.
“Saya merealisasikan apa aspirasi masyarakat. Saya mewujudkan harapan, karena saya tidak ingin menyeberangi jembatan dan melewati laut, hanya untuk berjanji,” tegas Rudi.
Secara berkala, Rudi mengembangkan infrastruktur di hiterland, selain infrastruktur yang masih gencar di mainland. Ia terus mempercantik kawasan pulau, sehingga menjadi salah satu destinasi wisata.
“Batam tak punya hasil bumi. Jasa andalan kita. Termaksud kita kembangkan sektor pariwisata,” urainya.
Selama memimpin Batam, Rudi menunjukkan kemampuan dan komitmennya untuk membangun daerah perbatasan ini secara menyeluruh. Ia tidak ingin terkurung dengan mainset, pembangunan di mainland Batam.
“Bagi nelayan diusahakan bantuan alat tangkap, sudah saya instruksikan untuk dinas perikanan,” katanya, saat menyambangi daerah hiterland, beberapa waktu lalu.***
