Kepuasan Masyarakat Atas Layanan BP Batam Capai Angka 90,48 Persen

oleh -0 Dilihat

Batam – Menyambut tahun 2022, Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Pusat Harmonisasi Kebijakan dan Manajemen Kinerja menggandeng Universitas Internasional Batam (UIB) dalam pelaksanaan Survei Kepuasan Masyarakat Tahun 2021.

Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol Badan Pengusahaan Batam, Ariastuty Sirait, Jumat (7/1/2022) mengatakan, berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No 14 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggara Pelayanan Publik, maka lembaga penyedia pelayanan wajib melakukan survei kepuasan masyarakat untuk memperoleh Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM).

“Ada dua Lokus yang mendapatkan penilaian kinerja layanan sangat baik (A),” katanya.

Baca Juga :  Nikmati Paket Buka Puasa THR di Harris Batam Centre

Yang mendapat nilai A, Badan Usaha Rumah Sakit BP Batam dan Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim. Dimana, Badan Usaha Rumah Sakit BP Batam mendapat nilai 90,48 dan Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim, mendapat nilai 88,49.

Sementara empat Lokus mendapatkan penilaian Kinerja Layanan Baik (B) yaitu Badan Usaha Pelabuhan BP Batam, Direktorat Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Badan Usaha Sistem Pengelolaan Air Minum serta Hunian, Gedung, Agribisnis dan Taman.

Dengan rincian nilai, Badan Usaha Pelabuhan BP Batam dengan nilai 84,10. Kemudian, Direktorat Pelayanan Terpadu Satu Pintu dengan nilai 82,51, Badan Usaha Sistem Pengelolaan Air Minum dengan nilai 80,87 dan Hunian, Gedung, Agribisnis dan Taman dengan nilai 76,71.

Baca Juga :  Rudi Harap Industri Maritim Bangkit dan Dongkrak Ekonomi

Adapun sembilan unsur survei kepuasan masyarakat, antara lain, persyaratan; sistem, mekanisme dan prosedur; waktu penyelesaian; biaya/tarif. Kemudian, produk, spesifikasi dan jenis layanan; kompetensi pelaksana; perilaku pelaksana, penanganan pengaduan, saran dan masukan serta sarana dan prasarana.

Disebut, pelaksanaan survei dilakukan pada 4 sampai 30 September 2021. Ddengan melibatkan 2.229 responden. Adapun Metode pengambilan data secara langsung, wawancara dan juga Google formulir pada 6 Lokus (Objek Penelitian) antara lain, Badan Usaha Rumah Sakit BP Batam, Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim, Badan Usaha Pelabuhan BP Batam, Direktorat Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Badan Usaha Sistem Pengelolaan Air Minum serta Hunian, Gedung, Agribisnis dan Taman.

Baca Juga :  BP Batam Perkuat Hub Logistik Internasional

“Dengan adanya partisipasi masyarakat dalam menilai kinerja BP Batam, maka akan melahirkan inovasi-inovasi sehingga terjadi peningkatan kualitas pelayanan publik kedepannya,” kata Kepala BP Batam, Muhammad Rudi.(am)

No More Posts Available.

No more pages to load.