Halal Bihalal Bersama KDEKS, IBA Berikan Bea Siswa ke Santri dan Universitas Syeikh Nawawi

oleh -
oleh

Banten – Internasional Business Association (IBA) terus bergerak, menjalankan visi-misinya dalam meningkatkan investasi. Disisi lain, mendorong peningkatan kualitas pendidikan, melalui donasi beasiswa. Seperti yang dilakukan kepada santri di pondok pensantren dalam mempersiapkan generasi masa depan.

Pemberian beasiswa dilakukan IBA, dengan memanfaatkan momentum halal bihalal di bulan Syawal, untuk menyerahkan beasiswa kepada para santri, di Pondok Pesantren An-Nawawi Tanara, Kabupaten Serang, Banten, Sabtu (4/5/2024). Ketua Umum IBA, Shan Shan mengungkapkan, bea siswa diserahkan ke santri di Pondok Pesantren An-Nawawi Tanara dan Mahasiswa Universitas Syeikh Nawawi Banten.

Program itu diakui, bagian dari komitmen berkelanjutan IBA terhadap pendidikan. Berkontribusi terhadap pembangunan dan pertumbuhan sumber daya manusia. “Kami ingin menjadikan generasi penerus bangsa sebagai manusia yang memiliki pengetahuan dan keterampilan,” ujar Shan Shan.

Pada halal bihalal bersama Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Provinsi Banten itu, hadir Wakil Presiden RI, KH Ma’ruf Amin. Selain itu, Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional, Wury Ma’ruf Amin; Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar; Ketua Umum KDEKS Provinsi Banten, Siti Ma’rifah; Rektor Uneversitas Syaikh Nawawi Banten, Siti Haniatunnisa; dan Pengasuh Pondok Pesantren An-Nawawi Tanara, KH Ahmad Syauqi Ma’ruf Amin.

Diharapkan, sumbangsih IBA dapat memberi kontribusi pada kemajuan bangsa. “Ini juga bagian dari visi dan misi IBA, yakni menciptakan masa depan yang lebih baik bagi semua,” beber Shan Shan

Melanjutkan keterangannya, Shan Shan mengatakan, bea siswa IBA merupakan program berkelanjutan. Sebelumnya, ungkap dia, IBA telah memberikan bea siswa kepada siswa siswi yang ingin melanjutkan Pendidikan keluar negri sejak tahun 2018 lalu.

Bahkan, lanjut Shan Shan, pihaknya telah menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan 28 universitas di luar negeri. “Program dan bantuan yang sama, dilanjutkan setiap tahunnya. Saat ini, sudah ratusan siswa siswi dikirim untuk melanjutkan Pendidikan di luar negeri,” imbuhnya.

Shan Shan menambahkan, IBA akan melanjutkan program bea siswa di dalam maupun luar negeri. Sebab, pengetahuan pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki para generasi muda merupakan modal berharga, bagi pertumbuhan dan kemajuan Indonesia.

“Kami merasa bangga bisa mengambil peran dalam membentuk masa depan Indonesia dengan berinvestasi di bidang pendidikan para pemuda pemudi kita. Pendidikan anak bangsa merupakan poin penting dan kunci, untuk membuka seluruh potensi bangsa kita,” tandasnya. ***

No More Posts Available.

No more pages to load.