Gubernur Ansar dan Jumaga Lepas Kontingen Pesparawi Kepri

oleh -
oleh

Batam – Gubernur Kepri, Ansar Ahmad dengan didampingi Ketua Lembaga Pengembangan Paduan suara Gerejawi (LPPD) Kepri, Jumaga Nadeak, melepas Kontingen Pesta Peaduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Kepri. Kontingen ini akan bertanding melawan kontingen Pesparawi se-Indonesia, pada Pesparawi Nasional XIII tahun 2022 di Yogyakarta.

Pelepasan kontingen digelar di Batam, Selasa (31/5/2022), di BWP Mukakuning, Sei Beduk, Batam. Pada kegiatan itu, selain Jumaga dan Ansar Ahmad, ikut serta Kapolresta Barelang, Wakapolda Kepri, anggota DPRD Kepri, Wirya P Silalahi, Kepala Kantor Agama Kepri, Mahbub Daryanto, hingga ketua lembaga aras gereja nasional.

Pada pelepasan kontingen Pesparawi itu, peserta berkesempatan untuk menampilkan lagu yang akan dibawakan di Yogyakarta. Penampilan peserta dilakukan dihadapan Ansar Ahmad, Jumaga dan undangan yang akan hadir.

Diungkapkan Jumaga Nadeak, kontingen Kepri akan bertanding pada kegiatan nasional itu di Yogyakarta, pada 19 sampai 26 Juni 2022. Walau persiapan diakui singkat, atau sekitar 6 bulan dari biasanya satu tahun, namun diharapkan kontingen Kepri, bisa membawa gelar juara.

“Persiapan singkat. Tapi dengan kerjakeras pelatih dan peserta, diharap bisa membawa dan mengharamkan nama Kepri,” harap Jumaga.

Menurut Ketua DPRD Kepri ini, selama di Yogya, selain akan mengikuti kompetisi, juga akan diselenggaraan pameran stand, milik Kepri. “Jadi kami minta Gubernur untuk memberikan apa yang bisa kami pamerkan dan pasarkan dari Kepri,” ujarnya.

Selain harapan kemenangan dalam Pesparawi, Jumaga juga berharap agar Kepri bisa terpilih sebagai tuan rumah. “Diharapkan tahun depan, Kepri bisa menjadi tuan rumah Pesparawi. Kepada Gubernur, malam ini semua panitia dan peserta mengucapkan terima kasih atas dukungan Gubernur. Kontingen diharapkan menjadi duta Kepri yang terbaik,” beber Jumaga.

Pada kesempatan yang sama, Gubernur Kepri Ansar Ahmad dihadapan kontingen dan undangan, menyampaikan harapan agar nama Kepri dapat diharumkan secara nasional. “Kami melampiaskan kebahagian karena bisa silaturahmi. Kami hadir juga untuk menyampaikan dukungan,” kata Ansar.

Ansar menyampaikan apresiasi karena semua peserta menggunakan pakaian dengan ciri Melayu. “Saya sampaikan terima kasih. Sudah menggunakan pakaian khas Melayu. Tim ini membawa kearifan lokal,” ujar dia.

Ia juga mendukung, agar Kepri menjadi tuan rumah Pesparawi tingkat nasional. Ditegaskan, Kepri siap tuan rumah, karena akan berdampak pada ekonomi. Untuk itui, Ansar menugaskan Ketua LPPD Kepri, Jumaga untuk memperjuangkan itu.

“Tahun ini, Kepri juga menjadi tuan rumah forum FKUB. Kita saling mendukung, karena Kepri harus dibangun dengan kebersamaan. Kita bisa bangun Kepri kalau kita bangun bersama. Tidak ada masyarakat kelas 1 dan 2,” tegasnya.

Ansar juga mengharapkan agar kontingen akan mempromosikan Kepri. Sudah saya disposisi permintaan agar UMKM kita ikut di Pesparawi Nasional. “Nanti silahkan dipilih, produk apa yang akan dibawa ke Yogya,” terangnya.

Harapan yang sama disampaikan Kepala Kantor Agama Kepri, Mahbub Daryanto, agar kontingen ini dapat meraih prestasi. Sehingga, nantinya kontingen dapat mengharumkan nama Provinsi Kepri. “Sehingga memberikan kebanggaan untuk daerah kita,” ujarnya.

Disampaikan Mahbub, Pesparawi ini merupakan ajang paduan suara gerejawi dengan tema tahun ini, Harmoni dalam Keberagaman. Sejalan dengan tema nasional itu, diharapkan Kepri menjadi salah satu simbol daerah yang menjaga kerukunan.

Hal itu juga diharapkan tercermin dalam survey indeks kerukunan sekarang sedang berjalan saat ini. Dimana, melalui survey itu, akan terlihat indeks kerukunan di sejumlah daerah di Indonesia.

“Tahun lalu, kita nilai 76 dan tertinggi se Sumatera dan Jawa. Kami juga mendukung, agar Kepri bisa terpilih tuan rumah Pesparawi tahun depan. Tahun ini juga akan ada konvensi kerukunan se-Indonesia di Kepri. Akan digelar di Tanjungpinang,” imbuhnya.

Sementara perwakilan aras gereja, Ketua PGPI Kepri, Pdt Timbul Silalahi, menyampaikan terima kasih atas perhatian dan dukungan Gubernur Kepri. Pihaknya juga menyambut dan mendukung harapan dan rencana agar Kepri bisa menjadi tuan rumah Pesparawi tahun 2023 mendatang.

“Semoga perjuangan di Pesparawi, bisa mengharumkan Kepri,” harapnya.(am)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.