Batam – BPJS Kesehatan Batam mengungkap layanan kesehatan, selama arus mudik, menerapkan prinsip portabilitas. Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), dapat mengakses layanan kesehatan, hanya dengan memanfaatkan nomor induk kependudukan (NIK). Waktu mendapat pelayanan rawat inap juga tidak dibatasi waktu.
Diungkapkan Kepala BPJS Kesehatan Batam, Harry Nurdiansyah, Rabu (20/3/2024) di Batam, selama libur idul fitri, termaksud saat arus mudik, pelayanan tetap jalan. Prinsip portabilitas tersebut diwujudkan dalam memberikan jaminan pelayanan kesehatan yang mudah, cepat, dan setara bagi peserta JKN di seluruh wilayah Indonesia.
Peserta yang berada di luar wilayah tempat Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) terdaftar, dapat mengakses pelayanan rawat jalan di FKTP lain paling banyak 3 kali kunjungan dalam waktu satu bulan. BPJS Kesehatan berkomitmen untuk memudahkan peserta JKN dengan memberikan akses pelayanan kesehatan yang diperlukan.
Pada kantor cabang BPJS Kesehatan juga buka tanggal 8, 9, 12 dan 15. Sementara 10-11 April, tidak buka, karena hari H lebaran. “Mekanisme layanan peserta JKN tetap jalan pada periode cuti, pada 8, 9, 12 dan 15 April. Ditanggal 8-15 April itu periode cuti bersama lebaran. Kami akan melakukan piket,” kata Harry.
Disebutkan, ada petugas yang melayani selama cuti bersama. Mereka menyiapkan sejumlah langkah, menghadapi arus mudik. Dinkes juga sudah memiliki langkah sebagai pembina fasilitas kesehatan.
“Jadi BPJS Kesehatan memudahkan JKN untuk mengakses fasilitas kesehatan. Bisa mengakses dimanapun, se-Indonesia untuk portabilitas Jaminan kesehatan. Sehingga lebih mudah, cepat dimanfaatkan JKN,” bebernya.
Diungkapkan jenis layanan yang buka. Seperti layanan informasi, layanan administrasi seperti pembayaraan tunggakan, denda dan lainnya. Kemudian layanan pengaduan juga dibuka.
“Kita berikan kemudahan administrasi. Kami sudah menyediakan kanal/web, mulai Pandawa, aplikasi mobile JKN, VIKA, Call Center 165, BPJS Satu, website bpjskesehatan.go.id, SMS 08118750400,” imbuhnya.
Diterangkan, dalam mobile JKN yang bisa didownload di ponsel, akan tersedia semua fasilitas. Termaksud nama fasilitas kesehatan yang tersedia, jam buka pelayanan dan termaksud jarak tempat fasilitas kesehatan.
“Dibuka juga kanal pembayaran iuran JKN di 37 perbankan. Iuran diminta untuk dibayar setiap bulan secara rutin. Ini bisa lewat akses autodebit, untuk mengantisipasi lupa. Kemudian bisa melalui fintech, alfamart, indomaret,” imbuhnya.
Harry mengatakan, selama periode cuti bersama dan libur lebaran yang jatuh pada tanggal 8 hingga 15 April 2024, BPJS Kesehatan. “BPJS Kesehatan juga menyediakan berbagai kanal layanan seperti pelayanan piket di kantor cabang yang beroperasi dari pukul 08.00 hingga 12.00 waktu setempat,” urainya.
Bagi yang mengakses layanan non tatap muka melalui Pelayanan Administrasi melalui WhatsApp (PANDAWA), dapat dilayani dari pukul 08.00 hingga 12.00 WIB. Layanan yang disediakan bagi peserta JKN mencakup layanan informasi, layanan administrasi, dan layanan pengaduan. Selain itu, peserta JKN juga dapat memanfaatkan layanan administrasi JKN melalui Aplikasi Mobile JKN.
“Tidak memerlukan fotokopi berkas. BPJS Kesehatan juga menegaskan bahwa tidak ada biaya tambahan bagi peserta JKN saat mengakses layanan di fasilitas kesehatan, asalkan berobat sesuai prosedur, serta dilayani setara tanpa diskriminasi,” jelas Harry.
Peserta JKN dapat langsung menghubungi BPJS Kesehatan Care Center 165 untuk pencarian informasi fasilitas terdekat bagi yang melakukan perjalanan mudik. Harry juga menambahkan bahwa peserta JKN juga dapat mengakses melalui Aplikasi Mobile JKN untuk mengetahui lokasi fasilitas kesehatan terdekat.
“Kini terdapat fitur i-Care JKN yang dikembangkan oleh BPJS Kesehatan. Melalui inovasi ini, mempermudah dokter di fasilitas kesehatan mengakses riwayat medis peserta JKN dalam 12 bulan terakhir, guna memberikan pelayanan yang lebih cepat dan tepat. Bahkan peserta JKN pun dapat mengakses juga melalui Aplikasi Mobile JKN,” ucap Harry.(am)
