Saat PDIP Penghijauan, Soerya Sebut Batam Sudah Mulai Hijau

oleh -
oleh

Pimpinan dan kader PDIP Kepri saat melakukan penghijauan di Nongsa, Sabtu (28/1/2023)

Batam – DPD PDI Perjuangan Provinsi Kepri, melakukan penghijauan di daerah Nongsa, dalam rangka Ultah Megawati Soekarno Putri, HUT ke-50 PDI Perjuangan dan peluncuran Gerakan Hidup Sehat, di Nongsa. Pada kesempatan itu, Soerya mengakui sudah mulai menghijau.

“Batam sudah mulai hijau, tapi kita memaksimalkan di Batam agar semakin hijau. Untuk penghijauan ini, kita pilih pohon Oliana atau pucuk merah, sebanyak 500 pohon,” kata Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Kepri, Dr Soerya Respationo, Sabtu (28/1/2023) di Nongsa, Batam.

Pada kesempatan itu, hadir juga Ketua DPRD Kepri, Jumaga Nadeak, anggota DPRD Kepri, Sahat Sianturi dan Widiastadi Nugroho, Sugianto, Saproni. Kemudian ada Ketua DPRD Batam, Nuryanto, anggota DPRD Batam, Budianto, Tumbur M Sihaloho, Dandis Rajagukguk dan Erikson Pasaribu.

Diakui, kegiatan itu digelar serentak di Indonesia, bersamaan dengan kegiatan pembersihan sungai. Namun, karena di Batam tidak ada sungai, maka lebih difokuskan untuk penghijauan.

“Kita akan menggelar berbagai kegiatan hingga haul Bung Karno, Juni 2023 mendatang,” terang mantan Wakil Gubernur Kepri ini.

Diharapkan, dengan kegiatan yang berlangsung serentak di Indonesia itu, diharapkan dapat menjadi virus positif, untuk menggiatkan penghijauan. Terutama di Batam yang pembangunan industri, bisnis dan perumahan cukup gencar.

“Kita harapkan gerakan yang kita lakukan bisa diikuti elemen lain. Mulai 18 partai, semoga bisa menggelar penghijauan di 18 tempat hingga organisasi kemasyarakatan,” harap Soerya.

Selanjutnya, Soerya meminta agar kader-kader menjadikan PDIP didepan dalam pergerakan ditengah masyarakat. Ia juga mengingatkan kader partainya, untuk menjauhkan narkoba. Peringatan itu disampaikan, mencermati banyaknya kasus narkoba yang terungkap di Indonesia. Terbaru, anggota DPRD Batam, tersangkut narkoba, setelah tertangkap tangan di salah satu hotel di Batam.

“Yang jelas di PDIP saya tegaskan, jangan pernah menyentuh narkoba. Jangan korupsi, narkoba, ini berlaku umum juga,” tegas Soerya.

Disisi lain, Soerya meminta agar kader PDIP, terutama di eksekutif dan legislatif, tidak hanya berjalan dizona aman. “Jangan lupa dia lahir dari masyarakat. Kalau sudah jadi pejabat, jangan hanya duduk dizona aman, lupa masyarakat dan asal-usulnya,” himbau mantan Ketua DPRD Batam ini.

Sementara Ketua Panitia kegiatan penghijauan, yang juga anggota DPRD Provinsi Kepri, Dr Sahat Sianturi mengatakan, bibit tanaman yang disediakan, bersumber dari kader partainya. “Kita harapkan, ini bisa menjadi gerakan yang bisa diikuti elemen masyarakat. Kalau Batam makin hijau, kita juga akan makin sehat,” harap Sahat.

Diyakini, dengan gerakan penghijauan yang digelar, maka masyarakat akan semakin nyaman tinggal di Batam. Kota industri yang jumlah penduduknya terus bertumbuh. Sehingga, penghijauan menjadi kebutuhan agar air dan udarah lebih sehat.

“Kita menggelar kegiatan yang diharapkan dapat mendorong kepeduliaan dalam terhadap lingkungan,” himbau Sahat.

Sementara Ketua DPC PDIP Batam, yang juga Ketua DPRD Batam, Nuryanto meminta komitmen kader untuk bekerja lebih giat, dalam memenangkan partainya.

“Mari kita saling membantu dan menyatukan langkah memenangkan PDIP di Pemilu dan Pilpres. Kita harus selalu siap untuk memberikan yang terbaik untuk partai. Memperkuat konsolidasi dan koordinasi. Sehingga kita semakin besar untuk kemajuan bersama,” tegasnya.(am)

No More Posts Available.

No more pages to load.