BATAM – Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad mengungkapkan, saat ini virus Covid-19, varian Delta, yang dikenal ganas, sudah masuk Batam. Satu orang terkonfirmasi terjangkit virus Delta. Selain varian Delta yang masuk Batam, ada juga satu warga terjangkit varian Alpha.
Demikian disampaikan Amsakar Achmad, Jumat (23/7) di Batam. Untuk itu, warga Batam diingatkan agar selalu waspada dan menjalankan protkes. Diakui, kepastian varian baru itu masuk Batam, lewat Kepala BTKL Batam.
“Saya sudah konfirmasi BTKL, Pak Budi tadi. Tapi dua-duanya sudah sembuh,” kata Amsakar.
Virus Covid-19 varian baru Alpha dan Delta ditemukan di Batam pada Mei dan Juni lalu. Namun kedua pasien yang terpapar dua virus baru sembuh. “Keduanya baru sembuh setelah terpapar dua virus ini,” jelasnya.
Khusus untuk varian Delta, Amsakar mengungkapkan, lebih ganas dan harus diwaspadai, karena lebih mematikan dan penyebaran cepat. Satu orang temannya di Bangka, diakui Amsakar meninggal.
“Adek kelas saya di Bangka, meninggal dua hari lalu karena virus Delta. Hanya hitungan jam saja terpapar langsung meninggal. Pagi jam 10 dinyatakan positif Covid-19, Jam 4.30 sore meninggal,” ujar Amsakar.
Karena itu, Amsakar meminta warga untuk meningkatkan kewaspadaan. “Terapkan protkes yang ketat. Hindari kerumunan dan kurangi mobilitas atau bepergian. Kecuali untuk keperluan sangat mendesak atau urgen,” himbau dia.
Sebelumnya, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan RI mengungkap kasus Covid-19 di Indonesia. Pada 16 Juli 2021, tercatat ada sebanyak 824 kasus positif Covid-19 akibat tiga varian tersebut yang tersebar di 21 provinsi di Indonesia. Dengan rincian 759 kasus varian Delta, 55 kasus varian Alpha, dan 10 kasus varian Beta.
Dua jenis virus Covid-19 ditemukan di Provinsi Kepri. Dimana, virus Covid-19 di Kepri ada jenis Alpha dan Delta. Dimana, untuk jenis Alpha ada 3 kasus dan Delta 1 kasus.
Sementara Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Batam menyatakan belum ada temuan varian baru tambahan di Kota Batam. Kepala BTKLPP Batam, Budi Santosa mengatakan, sampai saat ini, baru ditemukan tiga varian Corona jenis baru, di antaranya varian Alpha dan Delta.
“Belum tambahan baru, sampai sekarang di Tanjungpinang hanya ada 1 varian Alpha, dan Batam ada 1 varian Alpha dan 1 varian Delta,” ungkap Budi.(am)
