Syukuran 17 Tahun Galakkan Gaya Hidup Sehat, Indonesia Folding Bike

oleh -
oleh

Batam – Misi-misi menebar kebermanfaatan, memperkuat silaturahmi, sekaligus mempromosikan keindahan pariwisata daerah harus terus dilakukan. Yang terpenting, aktivitas ini bermanfaat untuk kesehatan, baik pribadi maupun lingkungan.

Berbagai manfaat itu yang terus digaungkan dan dilaksanakan ratusan pesepeda lipat saat merayakan ulang tahun Indonesia Folding Bike (IdFB) ketujuh belas. Perayaan ulang tahun ini mengangkat tajuk “17 Plus” yang melibatkan puluhan pesepeda lipat dari Jakarta, dan berbagai daerah sekitar.

Batam Folding Bike, Subang Sepeda Lipat (Supel), Dahon Jogja, Bikeberry Surabaya juga ikut hadir. Sejumlah komunitas dari Bandung, seperti TOC Bandung, SelB, CLB dan Borokokok juga hadir. Dari Bogor hadir juga Sepeda Lipat Bogor dan Dahon Bogor juga berpartisipasi dalam even yang diselenggarakan di Plaza Kemenpora, Jakarta. Mereka melaksanakan gowes bersama sejauh 17 kilometer. Kemudian syukuran hingga siang hari.

“Pada usia yang ke-17 ini, diharapkan semakin banyak hal positif mengiringi perjalanan Indonesia Folding Bike. Yaitu plus kerukunannya, plus manfaatnya, dan tentu plus kegiatan bersepeda yang diselenggarakan,” kata S Purwanti, Ketua IdFB, di Plaza Kemenpora, Jakarta, Minggu (28/4).

Menurut Ipung —sapaan akrab Purwanti—, event “17 Plus” ini merupakan wujud kepedulian serta upaya meningkatkan Sikaturahmi para penggemar dan penghobi sepeda lipat. Kegiatan ini terasa spesial karena diselenggarakan bersamaan dengan syukuran ulang tahun IdFB.

Founder IdFB, Azwar Hadi Kusuma, mengajak komunitas pesepeda untuk menjalankan visi misi mereka. Intinya terus menyelenggarakan kegiatan bersepeda. Om Bugs, demikian sapaan akrab Azwar, berharap kegiatan-kegiatan di IdFB selama ini dapat menjadi refleksi, pelajaran dan pemacu semangat untuk meningkatkan seluruh komunitas sepeda lipat di Indonesia ke depan.

“Teruslah kita menjalankan kegiatan sesuai misi komunitas, yaitu silaturahmi, promosi pariwisata dan juga menggalakkan gaya hidup sehat,” kata Om Bugs.

Sementara itu, Luhur Dewanthono, Tenaga Ahli Menteri Bidang Manajemen Industri dan Olahraha mewakili Deputi III Kementerian Pemuda dan Olahraga mengapresiasi Indonesia Folding Bike. Termasuk kekagumannya kepada IdFB yang hingga usia ke-17 terus aktif menyelenggarakan kegiatan rutin seperti Jambore Sepeda Lipat (Jamselinas). Tahun lalu, Jamselinas diselenggarakan di Kota Batam.

“Semoga Indonesia Folding Bike terus berkembang dan berkarya,” kata Dewanthono.

Sementara itu, Ketua Panitia 17 Plus, Ocky P mengatakan bahwa kegiatan ini diikuti 650 undangan. Mereka mengikuti beragam kegiatan. Mulai dari sepeda santai sejauh 17 kilometer, perayaan anniversary, penyerahan hadiah dan games. Mereka juga menyerahkan kegiatan bhakti sosial yang disalurkan kepada pihak yang membutuhkan.***

No More Posts Available.

No more pages to load.