PIKORI BP Diaktifkan, Rudi Janjikan Bantu 10 Juta Perbulan

oleh -

BATAM – Badan Pengusahaan (BP) Batam, mengaktifkan Persatuan Istri Karyawan Otorita Batam (PIKORI) BP Batam. Sebagai bentuk dukungan untuk para istri pegawai BP Batam, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi menjanjikan sumbangan Rp10 juta per bulan. Ia juga mendorong pejabat seperti Deputi dan Direktur di BP Batam, mendukung eksistensi PIKORI.

Pengukuhan PIKORI BP Batam, periode 2021-2024 digelar, Selasa (7/9) di Ballroom BP Batam. PIKORI dipimpin Istri Rudi, Marlin Agustina Rudi, yang juga Wakil Gubernur Kepri. Dia akan dibantu istri Deputi BP Batam, sebagai Wakil Ketua. Sementara sebagai pembina, ditetapkan Sri Sudarsono, Aida Ismeth dan Indriani Yuliati Mustofa.

“Kalau sudah dilantik, minta tidak dibiarkan. Tugas kita mensupport. Agar nanti bisa bangkit. Tiap bulan, saya bantu. Pendapatan saya dipotong 10 juta untuk PIKORI,” kata Rudi.

Karena itu, Rudi meminta agar PIKORI dibangun lebih besar kedepan. Membuat gerakan untuk membantu BP Batam dan juga masyarakat. “Menitipkan, karena ibu-ibu istri pegawai BP Batam. Keberhasilan BP ditangan ibu-ibu sangat besar. Saya titip suaminya kepada ibu-ibu. Saya percaya, peran PIKORI, akan bisa membantu mensukseskan kinerja BP Batam,” harap Rudi.

Pada kesempatan itu, Rudi menyampaikan harapan agar pegawai BP, lebih giat membangun Batam. Terlebih, pembangunan saat ini, merupakan lanjutan pembangunan yang dirintis BJ Habibi. Kemudian dilanjutkan Ismeth Abdullah.

“Sehingga, dengan pembangunan yang sudah berjalan saat ini, dibutuhkan komitmen bersama. Kita menyelesaikan yang belum selesai. Jadi tidak perlu pintar amat untuk membangun Batam. Tapi komitmen,” harapnya.

Ketua PIKORI BP Batam Marlin Agustina berharap organisasi yang dibentuk bisa menyatukan semua perbedaan semua anggota. Sehingga, PIKORi dapat berjalan dengan selama 5 tahun ke depan.

Meskipun, katanya organisasi ini sempat vakum. Timbul ide agar PIKORI dapat dihidupkan kembali dengan nama dan lambang yang sama

“Saya berharap organisasi yang dibentuk ini bisa sejalan. Karena tidak mudah memimpin organisasi. Sehingga, perlu usaha lebih baik untuk menyatukan semua karakter dan ide setiap anggota,” kata Marlin.

Secara garis besar untuk program yang dijalankan, tentunya menyangkut kesejahteraan para anggota dan karyawan BP Batam. Salah satunya memberikan bantuan sosial kepada keluarga BP Batam yang terpapar Covid-19.

“Program ke depan secara garis besar, memberikan bantuan sosial, karena ini masih pandemi. Skala kecilnya khususnya karyawan BP batam yang terpapar Covid-19, nanti kita bantu,” jelasnya.

Sementara Ketua Panitia Pelantikan, Lilik Lujayanti mengatakan, PIKORI sebelumnya sempat non aktif. Kemudian, muncul gagasan untuk mengaktifkan organisasi yang mewadahi istri karyawan BP itu. “Organisasi dibentuk saat Ismeth Abdullah memimpin BP. Saat itu, PIKORI dipimpin Aida Ismeth. 5 tahun fakum dan Marlin ingin kembali mengaktifkan,” katanya.

Dengan mengaktifkan PIKORI, diharapkan dapat membantu mensukseskan BP Batam dalam mewujudkan Indonesia Sejahtera. “Dimana, misi PIKORI, untuk membangun kesejahteraan keluarga BP Batam melalui bidang pendidikan, kerohianian, sosial dan lainnya,” harapnya.***

No More Posts Available.

No more pages to load.