Batam – Ribuan perwakilan jemaat Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Distrik XX Kepulauan Riau (Kepri), menghadiri ibadah puncak Tahun Transformasi HKBP Distrik XX Kepri. Setiap Resort HKBP di Provinsi Kepri, mengirim utusan dan mempersembahkan tarian Batak atau tortor, usai ibadah.
Jemaat dan pendeta dari 21 resort se-Kepri memadati Grandtama Convention Centre, Sagulung, pada Minggu (9/11/2025). Mereka hadir dengan penuh sukacita dan kebersamaan. Pada kesempatan itu, Praeses HKBP Distrik XX Kepri, Pdt. Henry Banuarea, bersama para pendeta dari seluruh resort di wilayah Kepri, memimpin ibadah.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Gubernur Kepri Nyanyang Haris Pratama, Ketua Panitia Jumaga Nadeak (yang juga anggota DPRD Provinsi Kepri), Wakil Ketua Panitia, Sahat Sianturi, (anggota DPRD Kepri), Kepala Dinas Kominfo Batam, Rudi Panjaitan, mewakili Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam, serta para pendeta resort se-Distrik XX Kepri.
Pdt Henry menyampaikan pesan kedamaian, transformasi, serta penguatan penatalayanan keumatan sebagai bagian dari kontribusi nyata terhadap pembangunan Kota Batam dan Provinsi Kepri. “Kami menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara ini. Ini menjadi momen kita dalam meningkatkan pelayanan melalui HKBP,” kata Henry.
Ia juga berharap, pembangunan di bidang keumatan, baik secara fisik maupun sumber daya manusia, terus menjadi perhatian utama pemerintah. Mengapresiasi kehadiran Wakil Gubernur dan perwakilan Wali Kota Batam, Amsakar, melalui Kadis Kominfo Batam, Rudi Panjaitan.
“Ini menunjukkan dukungan nyata pemerintah terhadap kegiatan kerohanian dan kebersamaan umat,” harap Praeses.
Sementara Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Nyanyang Haris Pratamura menyampaikan apresiasi kepada seluruh jemaat HKBP atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia mengajak seluruh umat dan masyarakat Kepri untuk terus menjaga serta memperkuat keharmonisan dan keberagaman yang ada di daerah ini.
“Mari kita jaga dan rawat keharmonisan serta keberagaman yang ada. Keberagaman adalah kekayaan bangsa, bukan pemecah belah,” ujar Nyanyang.
Lebih lanjut, Nyanyang juga menegaskan pentingnya semangat kebersamaan dalam membangun daerah. Ia menuturkan, Pemerintah Provinsi Kepri berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan keagamaan dan sosial yang mempererat persaudaraan antarumat beragama.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, saya mengucapkan selamat merayakan Pesta Puncak Tahun Transformasi HKBP Distrik XX. Semoga momentum ini semakin memperkuat iman dan semangat kebersamaan kita dalam membangun Kepri yang maju dan sejahtera,” tambahnya.
Wali Kota (Wako) Batam Amsakar Achmad dan Wakil Wali Kota (Wawako) Li Claudia Chandra diwakili Rudi Panjaitan, menyampaikan salam dari Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam. Ia juga menegaskan pentingnya menjaga kerukunan serta keharmonisan antarumat beragama sebagai fondasi pembangunan di Batam dan Kepri.
“Sebagai salah satu gereja dengan jumlah jemaat yang cukup besar, HKBP telah berkontribusi dalam mendidik warganya agar proaktif mendukung pembangunan Kota Batam. HKBP juga berperan penting dalam menjaga keharmonisan internal maupun antarumat beragama,” ujar Rudi Panjaitan.
Ia menambahkan, Pemerintah Kota Batam berharap pimpinan gereja dan majelis HKBP dapat terus membumikan program pembangunan berwawasan lingkungan sebagaimana yang digaungkan oleh Ephorus HKBP, agar nilai-nilai tersebut dapat diterapkan secara berkelanjutan di tengah jemaat.***










