Harumkan Nama Batam di Singapura, Princess Ballet School Dutamas Raih 19 Medali di International Arts Festival

oleh -156 Dilihat
oleh

Singapura – Sebanyak 22 talent yang berasal dari Princess Ballet School Duta Mas Batam, mengikuti ajang bergengsi bertaraf Internasional. Kegiatan ini digelar selama 7 hari, mulai tanggal 20 sampai 26 November 2025 di Singapura yang ditaja oleh Singapore Dance Alliance dalam acara besar International Arts Festival (IAF) 2025.

Anak-anak binaan Miss Lily Munir yang mengikuti ajang Internasional tersebut, terdiri dari kategori Solo untuk kelompok usia 5 sampai 21 tahun. Diikuti 16 orang dan kategori Group untuk kelompok usia 10 tahun dan 15 tahun, diikuti sebanyak 2 group dengan jumlah talent sebanyak 6 orang.

Sekalipun Princess Ballet School baru pertama kalinya tampil mengikuti pertandingan IAF, namun mereka optimisme. Mereka suguhkan penampilan terbaik, dengan rasa percaya diri yang tinggi.

Beberapa peserta yang baru pertama kalinya tampil di ajang tersebut seperti Bellawrence Triartha Shanaya Panjaitan dan Cintya Natasya Thilagaratnam, dan Eudora Kameaprasita berhasil menggondol Bronze Award untuk masing-masing kategori berbeda.

Seluruh delegasi berhasil membawa sebanyak 19 medali dengan kategori 1 medali untuk Out standing teacher awards Champion awards untuk kategori groups, 1 medali Platinum award untuk kategori groups, 1 medali Gold awards untuk kategori groups, 1 medali Gold award untuk kategori solo, 4 Silver award untuk kategori solo serta 11 Bronze award untuk kategori solo.

Mereka sebelumnya sudah dipersiapkan untuk berlomba mengikuti kriteria penilaian yang sangat ketat. Seperti variasi koregrafi, tingkat kelenturan perform ballet shoes, teknik yang leluasa dan aman, musikalitas, penguasaan panggung/floor, ketajaman pergerakan, keserasian gerakan, kekuatan dan kecepatan, ekspresi budaya yang diangkat, dan perubahan formasi serta ketepatan waktu.

Ratusan talent yang berasal dari Indonesia, Singapore, Malaysia, Thailand, Philippina, Taiwan dan China sudah memadati tempat pertandingan pada University Culture Centre Theatre di National University of Singapore satu hari sebelum pertandingan dimulai.

Para talent yang berasal dari Kota Batam yang berbasis di bilangan Kawasan Duta Mas Batam Centre tersebut tampil dengan penuh percaya diri dengan menampilkan ketrampilan Ballet Dance dalam berbagai kategori yang dipertandingkan secara bergantian sesuai jadwal lomba yang diatur oleh panitia penyelenggara International Arts Festival tersebut.

Kepala Dinas Kominfo Kota Batam, Rudi Panjaitan, Jumat (28/11/2025), menyambut baik prestasi yang diraih oleh anak-anak berbakat itu. Diharapkan, kedepan ajang internasional sejenis dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya sebagai momentum untuk memperkenalkan seni budaya Kota Batam kepada delegasi lainnya dari berbagai negara.

Pemerintah Kota Batam juga menyampaikan apresiasi kepada Princess Ballet School atas inisiasinya mengirimkan anak-anak Kota Batam dalam event bertaraf Internasional seperti IAF 2025 untuk memberikan pengalaman dan menambah kepercayaan diri generasi-generasi muda Kota Batam.

“Kedepannya serta mengisi kegiatan-kegiatan yang sangat positif sebagai salah satu alternatif mengurangi banyaknya berbagai aktifitas digital bagi anak-anak sekolah di Kota Batam, harapnya dengan optimis,” harap Rudi.***