Batam Hidupkan Kembali Sea Eagle Boat Race, Dorong Tren Wisata Bahari

oleh -48 Dilihat
oleh

Batam – Setelah tujuh tahun vakum, ajang balap perahu tradisional yang dulu menjadi kebanggaan Batam, Sea Eagle Boat Race, akan kembali memeriahkan perairan Belakangpadang, Kota Batam.

Dalam hal ini, Pemerintah Kota (Pemko) Batam melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) siap menggelar acara spektakuler ini pada Oktober 2025, dengan skala yang lebih besar dan dukungan internasional.

Kepala Disbudpar Batam, Ardiwinata, menuturkan bahwa Sea Eagle Boat Race sempat menjadi magnet utama pariwisata Batam, menarik minat wisatawan domestik dan mancanegara.

“Dulu kepesertaan juga datang dari berbagai negara seperti Singapura, Malaysia, hingga Kazakhstan. Tahun ini, kami juga kembali menggaet peserta dari berbagai negara,” ujar Ardi, panggilan akrabnya.

Optimisme tinggi mengiringi rencana kebangkitan event ini. Ardi mengungkapkan bahwa Malaysia sudah menyatakan kesiapannya untuk kembali ambil bagian. Ia juga telah meninjau area dermaga sebagai titik awal (start) perlombaan, serta mengecek kondisi sejumlah perahu yang akan direvitalisasi demi kelancaran kompetisi.

Lebih dari sekadar olahraga air, Sea Eagle Boat Race diharapkan menjadi pemantik semangat untuk membangun kembali citra Maritime Tourism atau wisata bahari Batam, yang sejalan dengan target ambisius Pemko Batam yakni 1,7 juta kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada tahun ini.

“Kami ingin menggelorakan kembali semangat wisata bahari dan yakin dari sini bisa lahir atlet-atlet dayung nasional dari Batam,” tambahnya.

Kabar baik juga datang dari tren kunjungan wisman yang mulai menunjukkan pemulihan signifikan. Menurut Ardi, rata-rata kunjungan bulanan kini telah menyamai angka sebelum pandemi Covid-19, yakni sekitar 150 ribu wisman per bulan, sebagaimana tercatat pada tahun 2019 lalu.

Untuk mendongkrak jumlah kunjungan dan dampak ekonomi, Disbudpar Batam juga akan berkolaborasi dengan berbagai agen perjalanan. Para wisman yang datang akan ditawarkan paket-paket wisata yang dikemas khusus seputar penyelenggaraan Sea Eagle Boat Race.

“Kami berharap efek berganda dari event ini—baik secara ekonomi, sosial, maupun promosi daerah—akan dirasakan langsung oleh masyarakat. Semakin banyak wisman, maka semakin besar peluang masyarakat memperoleh penghasilan,” tutur Ardi.

Kembalinya Sea Eagle Boat Race tak hanya akan menandai kebangkitan event olahraga air tradisional, tetapi juga menjadi simbol pulihnya denyut pariwisata Batam pascapandemi.***