Batam – Performa pasangan H. Muhammad Rudi – Aunur Rafiq di atas panggung debat Pilkada Kepri 2024 begitu mendominasi.Muhammad Rudi ataupun Aunur Rafiq mampu menjawab beberapa pertanyaan dengan jelas dan lugas terkait langkah strategis dalam mewujudkan pembangunan Kepulauan Riau yang berkeadilan.
“Sebagai seorang Gubernur Kepri, kita harus mengkomunikasikan langkah kita kepada seluruh komponen daerah agar pembangunan bisa berjalan lancar,” ujar Rudi dalam debat Pilkada Kepri, Sabtu (2/11/2024).
Rudi mencontohkan beberapa persoalan selama dirinya menjabat sebagai Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam. Dimana, komunikasi intensif antar seluruh lini Forkopimda adalah kunci keberhasilan dalam merealisasikan pembangunan, seperti Bandara Hang Nadim Batam, Pelabuhan Batu Ampar, serta proyek-proyek strategis lain.
“Seorang pemimpin adalah pelayan bagi masyarakat. Maka, komunikasi adalah kunci utama agar seluruh program berhasil terealisasi,” tambah Rudi.
Tidak hanya Rudi, Aunur Rafiq pun sukses mendominasi sesi tanya jawab sesama calon Wakil Gubernur Kepri.
Aunur yang sudah matang dengan pengalamannya sebagai Bupati Karimun dua periode juga tanpa kesulitan berarti menjawab beberapa pertanyaan yang diberikan oleh Nyanyang Haris.
- Ansar Lihat Rudi Sebagai Kepala BP Panggung debat dinilai lebih dikuasai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri, H Muhammad Rudi-Aunur Rafiq. Pasangan Ansar Ahmad-Nyanyang H Pratamura disebut, seharusnya melihat Rudi sebagai Wali Kota Batam dan bukan Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam.
Demikian disampaikan Pengamat Politik dari STISIPOL Raja Haji Tanjungpinang Zamzami A Karim, Sabtu (2/11/2024) di Batam, terkait debat Cagub-Cawagub Kepri. “Harusnya Ansar melihat Rudi sebagai Wali Kota Batam. Kalau Ansar mengangkat isu dari BP Batam, Rudi tidak akan bisa menandingi,” kata Zamzami.
Zamzami juga menyampaikan terkait kemampuan Rudi menjabarkan PP 41 tahun 2021, yang ditanyakan Ansar. “Mungkin Ansar kurang menguasai peraturan itu. Seolah-olah itu untuk Batam. Pada hal itu, peraturan untuk BBK. Itu fatal,” tegas Zamzami.
Rudi dinilai mampu menjabarkan keberhasilannya membangun Batam. Termaksud pembangunan jalan, bandar udara, pelabuhan. Kemampuan menjabarkan keberhasilan di BP Batam dimiliki Rudi, karena saat ini menjabat sebagai Kepala BP.***