Amsakar Turun Selesaikan Persoalan Lahan Masjid di Central Hills

oleh -47 Dilihat
oleh

Batam – Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam, Amsakar Achmad, melakukan silaturahmi dan peninjauan langsung ke Perumahan Central Hills, Batam Center, Rabu (3/12/2025) sore. Kehadiran Amsakar merupakan tindak lanjut atas aspirasi warga terkait belum tersedianya lahan untuk pembangunan masjid di kawasan tersebut.

Amsakar datang bersama Kepala Dinas Perkimtan Batam, Yudi Suprapto, Direktur Pengelolaan Lahan BP Batam, Harlas Buana, serta tim teknis. Ia meninjau titik lahan yang selama ini diusulkan masyarakat dan memastikan proses penyediaannya dapat segera dituntaskan.

Persoalan lahan masjid ini merupakan aspirasi warga yang tinggal di kawasan PL PT Menteng Griya Lestari seluas 55 hektare. Untuk mempercepat solusi, Amsakar juga bertemu langsung dengan Pimpinan Central Group Batam, Merry Muljadi, guna membahas lokasi yang akan dihibahkan developer kepada Pemerintah Kota Batam.

Pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan penetapan lahan seluas kurang lebih 1.300 meter persegi untuk pembangunan masjid. Amsakar menyambut baik komitmen pengembang dan menyebut langkah ini sebagai upaya menjaga harmonisasi serta toleransi antarwarga di Kota Batam.

“Penyediaan lahan rumah ibadah adalah kebutuhan penting bagi warga. Kita ingin lingkungan yang rukun dan nyaman, sekaligus menunjukkan toleransi yang selama ini terjaga baik di Batam,” ujarnya.

Komitmen menjaga kerukunan ini juga sejalan dengan capaian Kota Batam sebagai penerima Penghargaan Indeks Harmoni Indonesia 2025 dari Kementerian Dalam Negeri. Batam menjadi satu-satunya daerah di Provinsi Kepulauan Riau yang menerima penghargaan tersebut, sekaligus masuk 10 besar nasional dari total 119 kota/kabupaten yang dinilai.

Amsakar menegaskan Pemko Batam bersama BP Batam akan mengawal proses hibah hingga tuntas. Ia bahkan menginstruksikan Direktur Pengelolaan Lahan BP Batam serta tim teknis Pemko Batam untuk merampungkan seluruh dokumen administrasi secepat mungkin.

“Kita ingin prosesnya segera tuntas. Kalau bisa dua minggu semuanya clear, sehingga lahan ini sudah bisa dimanfaatkan warga dan digunakan untuk salat tarawih Ramadan tahun depan,” tegasnya.

Di lokasi yang sama, Ketua Perjuangan Pendirian Masjid Central Hills, Daeng Harianto, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung perjuangan warga, terutama kepada Wali Kota Batam.

“Kurang lebih satu tahun perjuangan kami ini. Alhamdulillah, hari ini menjadi momen yang membahagiakan untuk kita semua. Terima kasih Pak Amsakar sudah turun langsung menyelesaikan persoalan dan aspirasi kami,” ungkapnya.

Daeng menambahkan, warga segera memulai pembangunan masjid begitu proses hibah dituntaskan. “Target kita, Ramadan nanti sudah bisa dipakai. Yang penting lantai dan atap dapat segera kita siapkan. Kami tunggu PL-nya selesai, dan insyaallah peletakan batu pertama nanti Pak Amsakar hadir. Ini tentu kebahagiaan bagi kita semua,” ujarnya.***