Amsakar Lantik Sekda dan Tujuh Pejabat Baru , Diharap Inovatif dan Bergerak Cepat

oleh -106 Dilihat
oleh

Batam – Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, melantik dan mengambil sumpah jabatan Sekretaris Daerah serta tujuh pejabat pimpinan tinggi pratama dan administrator di lingkungan Pemerintah Kota Batam, Jumat (31/10/2025).

Pelantikan yang digelar di Aula Lantai IV Kantor Wali Kota Batam ini turut dihadiri Wakil Wali Kota Li Claudia Chandra, pimpinan DPRD, serta para kepala organisasi perangkat daerah (OPD).

Pejabat yang dilantik antara lain Firmansyah sebagai Sekretaris Daerah; Ir. Suhar sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan; Zulkifli Aman sebagai Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat; Yudi Suprapto sebagai Kepala Dinas Ketenagakerjaan; Syukri Ilyas sebagai Kepala Bagian Kesra; Eva Marhaini sebagai Camat Nongsa; Arfandi sebagai Kepala Bagian Umum Sekretariat DPRD; dan Syahibul Aziz sebagai Kepala Bidang Mutasi dan Promosi BKPSDM.

Dalam arahannya, Amsakar menegaskan bahwa mutasi dan promosi jabatan bukan sekadar pergantian posisi, melainkan bagian dari strategi memperkuat mesin birokrasi agar lebih adaptif terhadap perubahan.

“Setiap keputusan diambil melalui proses seleksi dan pertimbangan yang ketat sesuai mekanisme yang berlaku. Mutasi adalah penyegaran agar organisasi lebih tangkas dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Ia menekankan, jabatan bukan penghargaan melainkan tanggung jawab yang harus dibuktikan dengan kerja nyata.

“Tidak perlu unjuk muka, yang dibutuhkan sekarang adalah unjuk kinerja,” tegasnya.

Amsakar juga mengingatkan pentingnya kecepatan dan inovasi dalam bekerja. Birokrasi, kata dia, tidak boleh terjebak dalam rutinitas, tetapi harus mampu menyesuaikan diri dengan tantangan zaman.

“Kalau ada persoalan di lapangan, segera tangani. Lakukan langkah cepat dan terukur agar kebijakan pemerintah benar-benar dirasakan manfaatnya,” pesannya.

Usai pengarahan umum, Amsakar memberikan instruksi khusus kepada para pejabat yang baru dilantik. Kepada Sekda Firmansyah, ia menegaskan pentingnya memperkuat tata kelola internal, khususnya dalam manajemen SDM dan aset daerah.

“Sekda adalah penggerak utama roda birokrasi. Fokuslah pada pembenahan internal dan pengelolaan aset,” katanya.

Kepada Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Ir. Suhar, Amsakar berpesan agar memastikan seluruh program pembangunan berjalan efektif, inflasi terkendali, dan pertumbuhan ekonomi tetap terjaga.

Di bidang sosial, Zulkifli Aman diminta menaruh perhatian serius terhadap isu kemiskinan, stunting, dan kesejahteraan lansia. “Bidang ini juga menjadi perhatian Ibu Wakil Wali Kota. Tangani dengan empati dan kerja nyata,” ujarnya.

Sementara itu, kepada Kepala Dinas Ketenagakerjaan Yudi Suprapto, Amsakar menekankan pentingnya menjaga hubungan industrial yang harmonis antara pekerja dan pengusaha, serta mengkaji upah minimum secara komprehensif.

“UMK dan UMS harus dikaji cermat, tidak hanya berdasar inflasi dan pertumbuhan ekonomi, tetapi juga indeks alfa yang mencerminkan daya beli dan kemampuan industri,” terangnya.

Ia juga mendorong agar pengawasan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) tidak hanya diperkuat di tingkat provinsi, tetapi juga di tingkat kota. Selain itu, ia menilai perlu dipertimbangkan pembentukan Pengadilan Hubungan Industrial (PHI) di Batam.

Untuk Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat H. Syukri, Amsakar meminta agar kemitraan sosial dan keagamaan terus diperkuat.

“Bangun komunikasi yang baik dengan para tokoh agama—imam masjid, mubaligh, guru TPQ, hingga pendeta. Mereka adalah mitra strategis menjaga harmoni sosial,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, turut dilantik Camat Nongsa, Eva Marhaini. Amsakar menilai kehadiran pejabat perempuan di posisi strategis merupakan bukti nyata kesetaraan dan penguatan representasi gender di lingkungan Pemko Batam.

“Kita ingin birokrasi yang lengkap, cepat, cerdas, dan humanis. Kehadiran perempuan menjadi kekuatan tersendiri dalam membangun suasana kerja yang kolaboratif,” katanya.

Menutup arahannya, Amsakar berpesan agar seluruh pejabat menjadikan jabatan sebagai sarana pengabdian untuk mempercepat terwujudnya visi Batam sebagai kota modern, maju, dan berdaya saing.

“Selamat kepada pejabat yang dilantik. Pegang amanah ini dengan tanggung jawab. Mari kita bekerja bersama untuk kemajuan Batam yang kita cintai,” pungkasnya.***