Pemko Batam Sukses Distribusikan 56 Ribu Paket Sembako Bersubsidi Tahap II Tahun 2024

oleh -130 Dilihat
oleh

Batam – Pemerintah Kota (Pemko) Batam, melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) sukses mendistribusikan 56 ribu paket sembako bersubsidi tahap II tahun 2024 di 12 kecamatan.

Wakil Gubernur Kepulauan Riau, Sekaligus Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP- PKK) Kota Batam Marlin Agustina, bersama Sekretari Daerah (Sekda) Kota Batam Jefridin Hamid, hadir dalam pendistribusian yang dilakukan di 21 titik se-Kota Batam.

Dimulai dari Kecamatan Batam Kota, pada hari senin (8/7/2024) dan di akhiri di Kecamatan Galang, pada hari minggu (14/7/2024) kemarin.

Dalam kesempatan tersebut, Marlin mengatakan, bahwa program penyaluran sembako bersubsidi ini merupakan salah satu upaya pemerintah daerah dalam meringankan beban masyarakat dan menjaga stabilitas ekonomi di Kota Batam. Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat Kota Batam.

“Mudah-mudahan, saya berharap program sembako yang sangat bermanfaat bagi masyarakat ini terus berlanjut, ada yang ketiga, keempat dan seterusnya,” ujar Marlin.

Di kesempatan yang sama, Sekda Kota Batam Jefridin mengatakan, Penyaluran sembako bersubsidi ini merupakan upaya Pemerintah Kota Batam untuk mengendalikan inflasi dan memenuhi kebutuhan masyarakat. Dengan adanya program sembako bersubsidi, diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat dan menciptakan stabilitas ekonomi yang lebih baik.

“Program ini adalah langkah konkret Pemko Batam untuk membantu masyarakat menghadapi tekanan ekonomi dan menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok,” ujar Jefridin.

Sedangkan Kadis Perindag Gustian Riau dalam laporannya mengatakan, total paket sembako yang didistribusikan tahap II tahun 2024 sebanyak 56 ribu paket. Dengan harga Rp 50 ribu perpaket yang berisi 5 kilogram beras, 1 kilogram gula dan 1 liter minyak goreng.

“Harapan kami, sembako yang diterima masyarakat dapat bermanfaat, melihat beberapa item sembako yang memang mengalami sedikit kenaikan harga,” ujar Gustian.***