Rudi Komit Tingkatkan Kualitas dan Kesejahteraan Guru Swasta di Kepri

oleh -265 Dilihat
oleh

Batam – Calon Gubernur Kepri nomor urut 2, H. Muhammad Rudi memulai kampanye perdananya, Kamis (26/9/2024). Berlangsung di Golden Prawn, Bengkong, Muhammad Rudi bertemu dengan ribuan guru swasta se-Kota Batam.

Pada kesempatan ini, HMR memaparkan beberapa program strategis apabila dirinya dan Aunur Rafiq mendapat restu dari seluruh masyarakat untuk menjabat sebagai Gubernur Provinsi Kepulauan Riau.

“Selain pembangunan Kepri yang merata, saya juga memprioritaskan pendidikan dan kesehatan untuk seluruh masyarakat. Termasuk memperjuangkan kesejahteraan guru swasta di seluruh Kepulauan Riau,” tegas Rudi.

Ia mengatakan, pasangan HMR – AURA akan memprioritaskan kualitas dan mutu pendidikan melalui kesejahteraan para guru.

Dimana, salah satu caranya dengan memberikan insentif kepada tenaga pendidik di tingkat SMA/SMK sederajat seperti yang pernah dirinya perjuangkan sewaktu masih duduk sebagai Wakil Wali Kota Batam pada tahun 2014 silam.

“Zaman menjadi wakil wali kota saja saya perjuangkan, apalagi kalau saya jadi Gubernur. Insyaallah akan kita perjuangkan. Saya dan Pak Rafiq sudah komitmen tentang ini,” tambah Rudi.

Sementara, Ketua Panitia Penyelenggara agenda silaturahmi, Rustam Effendi mengatakan jika H. Muhammad Rudi adalah sosok yang berkomitmen penuh terhadap dunia pendidikan.

Hal ini, lanjut Rustam, sebagaimana yang dapat dirasakan oleh para tenaga pendidik tingkat SD dan SMP sederajat di Kota Batam.

“Mudah-mudahan dengan terpilihnya HMR, insentif untuk guru swasta di seluruh tingkatan bisa dirasakan. Saya tahu betul Pak Rudi sangat berkomitmen, termasuk kepada guru-guru,” ujar Rustam.

Senada, Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Swasta Kepulauan Riau, Musmulyadi juga berharap penuh dengan figur Muhammad Rudi – Aunur Rafiq.

Menurutnya, pasangan calon nomor urut 2 ini menjadi harapan baru agar kesejahteraan guru-guru swasta di tingkat SMK bisa mendapat perhatian penuh.

“Kami siap mendukung Pak Rudi terpilih menjadi Gubernur Kepri agar kebijakan terkait insentif ini bisa kembali berjalan,” tegasnya.***