Penari Princess Ballet Tampil Memukau di Joyful Beijing

oleh -208 Dilihat
oleh

Batam – Penari Princess Ballet tampil memukau di International Youth Ɓ and Art Exchange Week (Joyful Beijing). Event ini bertujuan untuk menunjukkan keragaman peradaban dunia dan menyediakan panggung untuk pertukaran budaya antarnegara serta menampilkan keindahan Kota Beijing, Tiongkok.

“Kami mengapresiasi penari Princess Ballet juga mengenalkan berbagai kebudayaan budayaan nusantara melalui tarian,” ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudapar) Kota Batam, Ardiwinata, Selasa (20/8/2024).

Untuk diketahui, penari dari Princess Ballet di Batam diundang mengikutinya pertukaran seni dan budaya mewakili Indonesia. Dalam acara ini, penari akan menampilkan dua tarian tradisional dan dua tarian Ballet.

“Ini kesempatan penting untuk mengenalkan tari tradisional hingga ke internasional,” ujar Ardiwinata.

Adapun, program pertukaran seni dan budaya ini akan digelar sejak tanggal 6 hingga 10 Agustus untuk pertukaran seni dan budaya di Bejing, Tiongkok.

“Kami sangat mendukung program ini dan semoga para penari asal Batam ini bisa menambah pengalaman dan membawa nama baik Indonesia dan khususnya Batam,” katanya.

Untuk diketahui, Princess Ballet School sudah berdiri sejak tahun 1996 di bawah pimpinan Ms Lili Munir Radrts yang telah memiliki sertifikat teaching dari Royal Academy of Dance (RAD) London.

Princess Ballet School yang berlokasi di Taman Dutamas, Batam, memberikan system pengajaran seni tari ballet klasik bertaraf international dengan mengikuti program dari RAD London.

Perjalanan Princess Ballet School yang telah memasukki ke 27 tahun terus menjaga semangat dan meningkatkan kualitas pengajaran dan terus berkarya. Menyadari pentingnya perkembangan seni dan budaya serta proses pengajaran sehingga staff pengajar/ instruktur secara rutin menghadiri seminar baik dalam negri maupun di luar negri.

Adapun, pada 2004 mulai mengirimkan murid mengikuti summer school di Jakarta dan Singapura. Tahun 2015 Princess Ballet School juga mengirimkan murid-muridnya berlomba di Singapura hingga mendapatkan juara dan hasil yang memuaskan.

Bahkan, pada 2016 murid-murid Princess Ballet School mulai diundang tampil di Singapura dalam acara pertukaran seni dan budaya mewakili Indonesia.

“Ini sangat membanggakan, semoga di acara yang digelar di Singapura dan Tiongkok nanti bisa berjalan lancar dan para murid yang mengikuti program pertukaran seni dan budaya ini bisa tampil yang terbaik,” katanya.***