Batam – Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Kepri, menggelar bakti sosial (Baksos), donor darah dalam memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas). Saat bersamaan ditempat berbeda, Palang Merah Indonesia (PMI) juga menggelar Baksos Anak Sehat Investasi Bangsa.
Kegiatan donor darah BI Kepri berlangsung di lantai 3 Gedung BI Kepri, Sabtu(20/5/2023). Dimana, kegiatan itu dimaksud untuk membantu sesama dengan tajuk, Setetes Darah untuk Kebangkitan Nasional. “Kegiatan ini merupakan agenda rutin yang digelar setahun tiga kali,” kata Kepala Tim Manajemen Internal BI Kepri, Handrianus.
Diungkapkan Handrianus, berdasarkan data pendaftaran melalui online diketahui jumlah pesertanya telah mencapai 400-an orang. Namun jumlahnya terus bertambah hingga 650 orang.
“Hingga pukul 10.45 WIB jumlahnya sudah mencapai 650 orang. Dan diperkirakan jumlahnya bertambah hingga batas akhir pendaftaran nantinya. target kita 750 pendonor,” ungkapnya. .
Untuk itu, atas nama pribadi dan lembaga pihaknya mengaku sangat kagum, bersyukur sekaligus berterima kasih atas tingginya animo masyarakat Batam dalam melakukan aksi donor daerah yang digelar BI Kepri ini.
Pada momen tersebut, Bank Indonesia Perwakilan Kepri juga menggelar sosialisasi terkait sistem pembayaran serta perlindungan terhadap konsumen. Disisi luar acara, panitia juga menggelar lapak-lapak ‘jajanan pasar’ hingga makanan dan minuman asli Indonesia yang dijajakan para pelaku UMKM binaan BI Kepri.
- PMI-Citra Mas Baksos Hadirkan Dokter Singapura
Ditempat berbeda, PMI dan Citra Mas Group, menggelar Bakti Sosial (Baksos) di Graha Citra Mas, Kabil. Kegiatan yang digelar, merupakan pemeriksaan kesehatan untuk anak yang ada di Kecamatan Nongsa.
Selain Founder Citra Mas Group dan Yayasan Citra Mas, Chris Wiluan, hadir juga Ketua PMI kota Batam Sri Soedarsono dan Seketaris PMI Kota Batam, Asmin Patros.
Untuk pemeriksaan kesehatan ini pihak Citra Mas mendatangkan dokter dari Singapura. Dari pemeriksaan kesehatan terhadap anak yang dilakukan, apabila di temukan penyakit yang perlu penanganan khusus maka akan ditindaklanjuti untuk berobat ke Singapura.
Menurut Founder Citra Mas Group dan Yayasan Citra Mas, Chris Wiluan menuturkan bahwa kegiatan ini rutin digelar Citra Mas Group setiap tahunnya. Sasarannya, balita yang kurang mampu, dan ini rutin kami lakukan setiap tahun.
“Semoga berguna. Dokter-dokter akan mengecek kondisi kesehatan anak-anak dan apabila ditemukan penyakit yang parah akan kita rujuk,” tuturnya.
Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd, yang meninjau kegiatan itu, menyampaikan harapannya. Kegiatan yang diinisiasi Citra Mas Group dan PMI Kota Batam ini bermanfaat bagi masyarakat Kota Batam.
“Alhamdulillah pada hari ini telah dilaksanakan kegiatan pemeriksaan kesehatan untuk anak-anak Balita. Terimakasih kepada Bapak Chris Wiluan dan Ibu Sri Soedarsono yang telah menyelenggarakan kegiatan ini,” sebut Jefridin.
Diharapkan, dokter yang terlibat bisa mendeteksi penyakit anak-anak ini. Dari pantauan saya tadi para orang tua memeriksakan anaknya diawali dengan meninbang berat badan dilanjutkan dengan pemeriksaan. “Mudahan-mudahan bermanfaat untuk masyarakat,” imbuhnya.
Pemerintah Kota Batam menurutnya serius dalam menangani permasalahan kesehatan di Kota Batam terutama penanganan stunting di Kota Batam. Dari data diketahui angka stunting di Kota Batam pada tahun 2022 dari 1.441 Balita di Kota Batam 2,42 persen.
