Batam – Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI takjub dengan perubahan dan kemajuan Kota Batam. Karena kemajuan Batam ini, LAN RI membawa 60 peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan V LAN RI Makassar bertemu langsung dengan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.
Rombongan tersebut dipimpin Kepala Pusat Pelatihan dan Pengembangan dan Kajian Manajemen Pemerintahan (Puslatbang KMP) LAN RI Makassar, Andi Taufik. Dalam kesempatan itu, Taufik melaporkan bahwa peserta pelatihan tersebut sebanyak 60 orang.
“Para peserta yang sedang mengikuti pelatihan kepemimpinan di Makassar ini berasal dari 4 kementerian dan lembaga, dan 22 provinsi, kabupaten, kota,” ujar Andi, Jumat (7/6/2024)
Di kesempatan itu, Andi mengatakan bahwa sebagian peserta belum pernah ke Batam, sebagian lagi sudah pernah datang dalam beberapa tahun lalu.
“Saya sendiri pernah ke Batam 8 tahun lalu. Saya dalam kurun waktu 8 tahun sudah pangling, perkembangan dan kemajuan Batam luar biasa,” ujar Andi.
Ia mengakui di bawah pimpinan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, dinilai luar biasa dengan perkembangan Batam yang dinilai sangat mengesankan.
“Kemajuan Batam menjadi pertimbangan, kami melihat pemimpin Batam memiliki keberanian untuk melakukan perubahan,” katanya.
Bahkan, sebelum ke Batam, pihaknya sudah mempelajari dan mempertanyakan terkait Batam. Ia berharap, peserta makin mendalami ilmu dan pengalaman kepemimpinan di Batam.
“Apa yang kami pelajari dan pertanyakan langsung, kami tak salah memilih Batam. Wali kota Batam memang keren. Perubahan itu, digerakkan oleh pemimpin hebat,” katanya.
Dalam acara yang digelar di Kantor Wali Kota Batam itu, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menyambut kedatangan peserta yang merupakan pejabat pimpinan tinggi atau setingkat kepala dinas tersebut. Di hadapan peserta, Wali Kota memaparkan pengalaman dan semua apa yang ia lakukan dalam memajukan Kota Batam.
“Alhamdulillah, saya diberi Allah SWT fisik yang kuat sehingga saya bisa turun langsung mengawal dan mewujudkan pembangunan Batam,” kata Rudi.
Bahkan, Wali Kota mengatakan, pihaknya sudah merencanakan pembangunan Batam. Saat ini, lanjut dia, perencanaan pembangunan itu sudah dalam proses.
“Ini pengalaman saya 14 tahun memimpin Batam dan sudah 4 tahun 7 bulan memimpin BP Batam sudah meramu dan mengubah dan menyatukan perencanaan Batam. Datanglah 2,5 tahun lagi, akan lebih banyak lagi perubahan,” katanya.
Beberapa rencana pembangunan Batam ke depan seperti bandara, pelabuhan, KEK kesehatan, jalan protokol, dan berbagai insfratruktur lainnya.
“Pembangunan ini tak lain demi meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Dengan kemajuan Batam dengan berbagai infrastruktur yang memadai, kata dia, Batam menjadi daya tarik investasi dan pariwisata. “Banyak dampak positif dari pembangunan ini, termasuk dapat menjadi daya tarik wisatawan mancanegara dan juga nusantara, termasuk kedatangan peserta pelatihan kepemimpinan ini,” katanya.
Ia mengapresiasi kedatangan peserta. Ia memperesilakan semua peserta untuk belajar dan menikmati Kota Batam. Di kesempatan itu Wali Kota menyampaikan berbagai destinasi unggulan seperti kuliner kepada peserta.
“Selamat datang di Batam, silakan bawa pulang yang baik-baik dan yang jelek silakan ditinggalkan saja,” tutup Wali Kota.***
